koreksi : saya berharap BPLH/BPLHD melarang recycle kantung plastik yg ngga layak jadi kantung plastik lagi karena bekas dari TPA, bekas makanan busuk dll. Tetapi hanya memperbolehkan recycle jadi produk tahan lama seperti ember.
sebetulnya bisa kok, tergantung niat kok.
2011/4/12 maria hardayanto <mariahardayanto@gmail.com>
pedagang kantong kresek atau penjual ? Karena perusahaan sebesar pt tirtamarta, dia produsen juga penjual (produsen kantung plastik oxium dan yg sekarang sdg menggandeng Hok-Ben dengan issue ramah lingkungan. Padahal mana ada styrofoam ramah lingkungan ? Cuma dikasih zat aditif 2-3 % (untuk membuat styrofoam jadi serpihan), eh dia langsung main claim plastiknya ramah lingkungan)Apakah yg dimaksud adalah pedagang kantung plastik skala kecil dipasar? Kan dia ngga cuma jualan kantung plastik, tapi juga gelas plastik,sedotan dll .....biasanya dinamakan toko/kios kelontong (sorry kalo salah) mereka juga jualan kantung dari kertas bekas untuk wadah gorengan yg kita beli di pinggir jalan.Malah saya berharap BPLH/BPLHD mau membuat perda yg memuat peraturan agar kantung plastik hitam (dibuat dari semua kantung plastik bewarna,bekas makanan busuk, kotor karena dari TPA dll) direcycle hanya untuk produk yg bisa digunakan jangka panjang seperti ember. Omzetnya ngga gede sih, karena itu pedagang dan produsen ngga suka, mereka lebih rajin bikin kantung plastik biodegradable atau biobag atau oxium .......dengan tujuan omzetnya ngga turun.
Hukumnya orang jualan kan gitu, makin cepat arus materi, makin untung dia dan makin rusaklah bumi ini.Saranku sih, jangan kesengsem biobag.Untuk yang ikut diskusi dengan GI dan liat produknya, ya menurut saya itu yg terbaik krn bisa dilipet2 (maklum ibu dengan 4 anak nih, jadi belanjaannya banyak). Apakah harganya terlalu mahal ? Rayu Sano supaya harganya lebih murah,
Atau ngga usah beli, bikin sendiri atau gunakan tas kain yang biasanya diberi pada waktu seminar/workshop, gimana ?salamMaria Hardayanto2011/4/12 Rethia Syahril <rethiasyahril@gmail.com>Dapat info kalo di Norwey bisa mengubah semua penggunaan kantong plastik menjadi yg jenis biodegradable.Kita bisa juga kan?! :)Rethia Syahril
Sent from my iPhoneAku sepakat sama mbak Aulia :)Regards
Putri Sesilia KadrieFrom: aulia reksoatmodjo <aulia_kpai@yahoo.com>Sender: greenlifestyle@googlegroups.comDate: Mon, 11 Apr 2011 17:05:27 +0800 (SGT)ReplyTo: greenlifestyle@googlegroups.comSubject: Re: [greenlifestyle] Kampanye kurangi kresek: kasihan tukang kantong kresek?--
Pabrik plastik, seperti pada umumnya perusahaan memiliki databased konsumer, so kalau konsumer mulai berpaling pasti mereka juga akan meningkatkan mutu merteka lebih baik apakah menjadi biodegredable atau mengganti usaha lain, masalahnya kan yang perlu dipikirkan adalah apa masukan kita u/perubahan tersebut kepada pabrik plastik, sehingga dengan slow but sure mereka bukan menutup pabrik tapi beralih kepada yang lebih save for the earth.... karena investasi u/mesinnya juga mahal dan pasti jangan jadi mubajir juga... so harus dipikirkan secara ko,prehensif bukan hanya kita mengadvokasi konsumer saja u/beralih ke kemasan kantong yang lebih green tapi juga harus memberikan solusi kepada para pengusahanya juga.....
Itu nanamya menang dengan keadilan,
Salam
--- On Mon, 4/11/11, armely meiviana <ameiviana@gmail.com> wrote:
From: armely meiviana <ameiviana@gmail.com>
Subject: [greenlifestyle] Kampanye kurangi kresek: kasihan tukang kantong kresek?
To: greenlifestyle@googlegroups.com
Date: Monday, April 11, 2011, 11:17 AM
Bung Sendy,
Wah ini pertanyaannya menarik nih....kalau semua orang tdk lagi pakai kresek, nanti kasihan pedagang kantong kresek (kalau yg bikin setahu saya pabrik, bukan pedagang kecil).
Gimana mnrt pendapat kawan2 milis lainnya?
Respon ini mirip dengan yang ditujukan pada kampanye anti rokok, nanti bgmn dengan petani tembakau, buruh pabrik rokok & pedagang rokok....
salam,
melly2011/4/6 Muhammad Sendy <muhammadsendy@gmail.com>
wah kesian juga yah pedagang kecil yang suka bikin kantong kresek, klo misalkan semua orang pada gak mau make kantong kresek lagi...
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id --
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
