Dear mbak Melly,
Mau sedikit komentar saja..
Budaya ramah lingkungan = istilah yang marak selama dua dasawarsa terakhir.
Sebelumnya, di negara kita ini tidak ada istilah ini karena memang sudah memiliki gaya hidup yang ramah lingkungan.. (jadi mbak Mel betul banget, gaya hidup ini memang dulu diterapkan oleh kakek nenek kita).
Saya ingat, dulu waktu SD (sekitar th 80-86), kalau ikut simbah saya belanja di kranggan, kami masih membawa tas anyaman dari rumah. Di pasar, para pedagang masih menggunakan daun jati untuk mbungkus daging, ayam, ikan, bahkan sayuran seperti toge, dll..
Mencuci piring jaman dulu dengan sabun batang dan abu gosok , alatnya bukan sabut nylon tapi sabut kelapa asli. Saya masih mengalami nih nyuci piring pake sabut kelapa.
Saat ini, saya sudah tidak lagi mempraktekkan budaya-budaya tsb. Mencuci sudah pakai sabun dan sabut nylon. Menanak nasi pakai rice cooker, bukan pakai ketel. Ke pasar tradisional sudah jarang karena minimarket dan hypermarket dimana-mana.
Mungkin perlu dimunculkan istilah bahwa budaya ramah lingkungan = budaya orang-orang berpikiran maju
Sehingga, kalau kita merasa orang yang berpikiran maju, sudah seharusnya kita menerapkan budaya tersebut.
Sekedar sharing mbak, terimakasih…
rini
From: greenlifestyle@googlegroups.com [mailto:greenlifestyle@googlegroups.com] On Behalf Of armely meiviana
Sent: Thursday, April 14, 2011 12:25 PM
To: greenlifestyle
Subject: [greenlifestyle] budaya ramah lingkungan = budaya negara maju?
met siang,
mumpung lg istirahat makan siang...ngobrol2 dl yuk :-)
beberapa hr y.l sy mendapat pertanyaan, "sebenarnya mulai kapan gaya hidup ramah lingkungan di indonesia ini muncul?"
sdh bisa ditebak...sang penanya berpikir bhw gaya hidup hijau adl sesuatu yg baru2 saja di mulai di indo. bahwa isu lingkungan adl isu yg dimulai dari negara2 maju.
tapi apa iya begitu? budaya ramah lingkungan = budaya negara maju?
bukankah di indonesia yg kaya akan berbagai suku dan adat istiadat punya banyak kearifan lokal yg menunjukkan pandangan nenek moyang (yg belum kenal sekolah) bahwa alam itu adalah penopang hidup manusia?
bukankah gaya hidup ramah lingkungan yg skrg dikampanyekan oleh negara2 maju adl gaya hidup yg dijalani oleh nenek-kakek kita dulu? menanam sesuai musim, menanam pohon utk kebutuhan anak-cucu, menggunakan pupuk kandang & pestisida alami, mengkompos, mengkonsumsi berbagai hal dgn cara hemat, membuat rmh dari bambu, membuat obat tradisional, menggunakan pewarna alami, menggunakan tas belanja, dll.
bgmana menurut pendapat kawan2?
kemana semua kebiasan hidup itu hilang?
masih adakah yg pernah mengalami dan bahkan masih mempraktekkan budaya turun temurun dari leluhurnya?
jgn lupa ya mkn siangnya klo dibungkus, jgn pakai styrofoam & kresek & air dgn gelas plastik :-)
tabik!
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id