Monday, 17 October 2011

Re: [greenlifestyle] Dukung Pangan Lokal Kita Ya

Terima kasih untuk sharingnya mbak Elin...
salam, Ida

--- On Sun, 10/16/11, Institut of Social-Ecology Studies Indonesia <ises.indonesia@gmail.com> wrote:

From: Institut of Social-Ecology Studies Indonesia <ises.indonesia@gmail.com>
Subject: Re: [greenlifestyle] Dukung Pangan Lokal Kita Ya
To: greenlifestyle@googlegroups.com
Date: Sunday, October 16, 2011, 9:40 PM

Sekedar sharing.....

Hari Minggu 16 Oktober 2011 lalu, di Bogor juga diadakan kampanye pangan lokal, bertempat di Lapangan Sempur.  Acara ini diselenggarakan oleh Himatepa-IPB dan didukung oleh beberapa LSM di Bogor (Nastari dan KRKP).  Dalam acara ini juga dibagikan kepada khalayak beberapa produk pangan yang dibuat dari pangan lokal, misalnya singkong, ubi jalar, dll. 

Kelompok Wanita Tani (KWT) Tapak Dara, Sindangbarang juga terlibat dalam acara tersebut.  KWT Tapak Dara memamerkan produk-produknya, antara lain kue dari umbi-umbian, tepung mocaf, bumbu masak yang sehat dan alami, dll. Saat ini, beberapa KWT di Bogor memang fokus pada kegiatan pengolahan pangan lokal.

Dengan semakin maraknya masyarakat yang mengkonsumsi pangan lokal maka dampaknya mudah-mudahan dapat dirasakan oleh, tidak hanya petani, tetapi juga lingkungan.  Karena mengkonsumsi pangan yang berasal dari daerah sekitarnya sendiri akan memangkas emisi CO2 dari transportasi....

Elin

Pada 14 Oktober 2011 15:40, Ida Pardosi <i_pardosi@yahoo.com> menulis:
Kawan-kawan yang baik...

Pada Hari Pangan Sedunia, Minggu 16 Oktober 2011, kami memulai kampanye "1 Juta Dukungan untuk Pangan Lokal", sebagai bentuk solidaritas dan dukungan kepada para penghasil pangan kita: petani, nelayan dan pekebun kecil yang semakin terpuruk akibat kurangnya dukungan kepada mereka. Impor pangan yang semakin besar memberi tekanan pada kehidupan mereka, seperti yang dialami baru-baru ini oleh petani kentang, petambak garam.  Total, pangan impor mencapai 65%, membuat kita semakin tergantung dan lemah sebagai bangsa.

Rata2 usia petani dibanyak tempat diatas 40 tahun, kaum muda enggan bertani karena tidak ada dukungan dan insentif. Nelayan berpindah pekerjaan akibat semakin sulit menangkap ikan. Harga pangan makin mahal. 67 juta rakyat kita rawan pangan.    

Kegiatan dilakukan di sekitar Bundaran HI, Minggu 16 Oktober 2011 pukul 09-11.00 WIB.
Kami tunggu yaa dukungannya, kalau tidak sempat dukungan dapat diberikan melalui fb, email, twitter @desa sejahtera @respect @ID Berseru.

Semoga dukungan kita bisa mendorong Indonesia yang mandiri pangan dan produsen pangannya sejahtera. 

Kami sangat berterima kasih kalau teman2 bersedia untuk meneruskan ajakan ini.

salam hangat
Ida, Perkumpulan Indonesia Berseru
 


--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id

--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id

--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id