terima kasih ya utk kiriman klipingnya. di bawah ini sy juga mau share tulisan hasil survey kemarin yg ada di milis sebelah. menyenangkan bs jalan2....menikmati hutan di tengah kota & nemu pohon2 buah yg udah langka, spt buah kepel, mundu, & lobi2.
ini adalah salah 1 bentuk rekreasi murah, meriah, gak konsumtif tp edukatif di tengah kepadatan kota jkt :-)
survey berikutnya, tgl 25 atau 26 sept, setelah lebaran, ke suaka margasatwa muara angke. barangkali ada yg belum pernah ke sana....dimana akan ditemui burung2 pesisir yg ukurannya lbh besar dr burung2 di perkotaan.
salam,
melly
---------- Forwarded message ----------
From: Ady Kristanto <ady_kristanto@yahoo.com>
Date: 2010/8/30
Subject: [greenmapjakarta] Hasil survey Keanekaragaman Hayati Kridaloka
To: greenmapjakarta@yahoogroups.com
Selain Kepel di hutan ini kita juga bisa menemukan berbagai macam tumbuhan yang mulai langka di Jakarta seperti Lobi-lobi, Jamblang, dan lainnya. selain itu kawasan ini juga terdapat pohon trembesi dan angsana yang umurnya sudah lebih dari 50 tahun bahkan mungkin 100 tahun, karena butuh tangan 4 orang untuk memeluk batang pohon ini
Berbagai macam burung pun dapat kita temui di hutan ini, dari hasil survei kemarin kami mencatat 17 jenis burung seperti jenis Betet biasa (Psittacula alexandri), Takur ungkut-ungkut (Megalaima haemacephala), Tekukur biasa (Streptopelia chinensis), dan Cucak kutilang (Pycnonotus aurigaster). untuk burung Takur ungkut-ungkut beberapa peserta yang juga ikut waktu survei di Taman Suropati, mulai hapal ketika burung ini mengeluarkan suaranya, karena memang jenis ini dinamai ungkut-ungkut karena suaranya "ungkut ... ungkut ... ungkut...". jenis satwa lainnya yang bisa ditemukan adalah serangga seperti kupu-kupu dan capung, namun kupu-kupu yang kami temukan disini tidak terlalu banyak dikarenakan sedikitnya jenis tumbuhan berbunga di kawasan ini. Walaupun cuma sebentar kami survei namun kami merasa puas bisa menyaksikan sisi lain kota Jakarta
Ada juga liputan kegiatan survei ini di koran The Jakarta Post yang bisa dilihat di link dibawah ini :
http://www.thejakartapost.com/news/2010/08/29/group-sets-out-map-jakarta%E2%80%99s-biodiversity.html
Salam
Ady Kristanto
***********************************
Wah sukses sepertinya survey kemarin. Sayang sekali saya tidak bisa ikutan :(Tapi cukup senang bisa membaca ini di koran hari Minggu. Nanti kita jumpa di survey mendatang yah Mba Melly dan Mas Bayu. Salam, AbigailJangan lupa baca article mengenai Surveynya di Jakarta PostGroup sets out to map Jakarta's biodiversity
Environmentalists are preparing a map of sites of ecological interest in Jakarta to help conserve biodiversity in the city, which they say will be ready by next year.
"We hope that the map will be ready next year. The 'nature map' will highlight locations of interest for watchers of bird, plant, insect and even snake in Jakarta," Ady Kristanto, a birdwatcher from the Jakarta Green Map (PHJ) group, said Saturday during a community visit to Kridaloka Park in Senayan, Central Jakarta.
Ady hoped that by raising awareness about biodiversity to city residents, the group could help conserve the environment in Jakarta.
Kridaloka Park, a hub for birdwatchers and Jakartans wanting to learn about various plant species, was the fourth place visited by the group as part of the mapmaking process.
Every month, the PHJ monitors biodiversity in the city by visiting parks and open spaces. Before visiting Kridaloka, the group visited the National Monument Park in Central Jakarta, Senopati Park and Ragunan Park in South Jakarta.
"We are planning to visit 20 places, mostly city parks," said Ady, the author of Keanekaragaman Hayati Jakarta (Jakarta's Biodiversity). So far, Ady has found 22 bird species at Kridaloka Park, including the finch, large turtledove, woodpecker and starling.
"All are welcome to join us," Ady said, while describing the bird species at Kridaloka Park to 10 participants on Saturday. "With this visit, I hope to introduce people to the city's biodiversity."
A newcomer to the map project, Maria Theresia Rika Erawati, 37, said she was not really interested in nature, but enjoyed the park visits.
"I came here to accompany my 10-year-old son Dika, who is very much interested in nature," she said.
Maria said that she was happy herself being able to learn about species of the plants.
Ady said biodiversity in Jakarta had decreased.
"In 1945, there were about 256 bird species, but according to the survey we conducted between 2004 and 2008, there were only 121 species," he said, adding that most of the birds had died off or migrated as the green belt in the city continued to shrink. (not)
http://www.thejakartapost.com/news/2010/08/29/group-sets-out-map-jakarta's-biodiversity.html
From: Aulia Rahman <mail.arahman@gmail.com>
To: greenlifestyle@googlegroups.com
Sent: Wed, August 25, 2010 12:54:34 PM
Subject: Re: [greenlifestyle] Fwd: Survei Kehati ke IV, di Hutan Kota Kridaloka, 28 Agustus
hih! keren! pasti hutan kota itu dulunya lebat dan banyak burung raptor yang migrasi dari/ke utara/selatan.... skrg bgmn nasibnya yah?sekarang sepertinya burungnya dah banyak berkurang yah? dan sekarang satu jenis burung relatif menduduki daerah tsb, cmiiw, soalnya ngobrol sama tukang cat senayan, katanya burung itu jenis pendatang yang "menjajah" dan buang kotoran di mana2 (termasuk di langit2 stadion)... hehehetapi sapa yang emang bisa ngatur burung buang ktoran? hehehehesalamaul--2010/8/25 armely meiviana <ameiviana@gmail.com>
udah pernah ke taman kridaloka di senayan?
bagi yang belum, ini lah saatnya....jalan2, dapat teman2 baru, sambil belajar ttg keanekaragaman hayati yg ada di taman tsb.
---------- Forwarded message ----------
From: Bayu Wardhana <bayumail@gmail.com>
Date: 2010/8/24
Subject: [greenmapjakarta] Survei Kehati ke IV, Hutan Kota Kridaloka, 28 Agustus
To: greenmapjakarta <greenmapjakarta@yahoogroups.com>
Teman-teman,
survei keanekaragaman hayati ke IV kita lanjutkan lagi pada Sabtu, 28 Agustus 2010, pk 07.00 di hutan kota Kridaloka , Senayan, (belakang kolam renang). Siapa saja boleh ikutan, dengan latar belakang apa saja, pasti akan berguna. Tidak ada biaya, hanya tiket masuk ke dalam hutan kota ini Rp 5.000,00/orang. Bawa buku saku untuk mencatat, gunakan pakaian warna gelap (biar burung tidak kaget) dan bila ada binokuler silakan dibawa. Mohon sebelum ikut, mendaftar dulu via email : petahijaujakarta@yahoo.com.
Kontak person untuk survei ke IV ini adalah : Ady 08176586743
O ya, sedikit cerita dari survei ketiga di Taman Suropati , bisa dibaca di sini :
http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?id=17703&post=1
salam,
Bayu__._,_.__
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id