Thanks atas infonya. Acara yang menarik kalau acara serupa ada di Bandung yang sudah rusak.
Salam,
Salomo Marbun
It is possible to fail in many ways...while to succeed is possible only in one way.
Aristotle (384 BC - 322 BC), Nichomachean Ethics
Aristotle (384 BC - 322 BC), Nichomachean Ethics
From: armely meiviana <ameiviana@gmail.com>
To: greenlifestyle <greenlifestyle@googlegroups.com>
Sent: Monday, May 21, 2012 12:55 AM
Subject: [greenlifestyle] Lokakarya Peta Hijau Pejalan Kaki (26-27 Mei 2012)
FYI, khusus bagi yang berdomisili di Jogja...
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---------- Forwarded message ----------
From: Sita Sari Trikusumawardhani <sitasarit@gmail.com>
Date: 2012/5/19
Subject: Lokakarya Peta Hijau Pejalan Kaki di Yogyakarta
To: Milist GM <greenmapper_jogja@yahoogroups.com>, greenmapindonesia@yahoogroups.com, armely meiviana <ameiviana@gmail.com>
-
-- From: Sita Sari Trikusumawardhani <sitasarit@gmail.com>
Date: 2012/5/19
Subject: Lokakarya Peta Hijau Pejalan Kaki di Yogyakarta
To: Milist GM <greenmapper_jogja@yahoogroups.com>, greenmapindonesia@yahoogroups.com, armely meiviana <ameiviana@gmail.com>
Pernahkah kamu berjalan kaki di kotamu sendiri? Menapaki jalan-jalan kota sembari menikmati berbagai hal menarik di lingkungan sekitar?
Berjalan kaki seyogyanya merupakan sebuah pilihan moda transportasi yang bisa dilakukan oleh siapa saja, baik itu anak-anak, orang dewasa atau lansia, baik itu oleh yang memiliki kendaraan pribadi atau pun tidak. Ruang atau jalur pejalan kaki merupakan ruang publik tempat bertemunya warga kota dari berbagai kelas sosial dan usia.
Oleh karena itu keberadaan fasilitas untuk pejalan kaki sesungguhnya tak kalah penting dibandingkan fasilitas untuk kendaraan bermotor. Trotoar yang nyaman tidak hanya berfungsi untuk mengantarkan individu dari satu tempat ke tempat lain, tapi juga mendukung terciptanya ruang temu dan interaksi sosial di antara sesama pengguna jalan. Bisa dipastikan bahwa tersedianya fasilitas pejalan kaki yang berkualitas akan berdampak pada meningkatnya kerekatan sosial dan kualitas hidup warga kota.
Bagaimana dengan Kota Yogyakarta? Seperti halnya kota-kota di Indonesia, pembangunan fasilitas moda transportasi di Yogyakarta pun masih mengabaikan fasilitas pejalan kaki yang aman dan nyaman, dengan mengedepankan fasilitas kendaraan pribadi.
Tak heran jika nyaris tak ada pejalan kaki yang ditemui di sepanjang ruas jalan di Yogyakarta. Selain dikarenakan warga kota lebih sering menggunakan kendaraan dalam melakukan mobilitas sehari-hari, kualitas trotoar yang tidak nyaman menjadi penghalang bagi warga kota untuk berjalan kaki di tengah kota. Belum lagi teriknya sinar matahari di hampir sepanjang jalur pedestrian akibat minimnya pepohonan yang berfungsi sebagai peneduh.
Sebagai upaya untuk mengenali berbagai permasalahan seputar isu pejalan kaki beserta fasilitasnya, Peta Hijau Yogyakarta bersama Paguyuban Pengamat Burung Jogja, Jaladwara, dan Komunitas Pohon Indonesia mengadakan pemetaan partisipatif Peta Hijau Pejalan Kaki.
Dalam pemetaan ini, hal yang akan dipetakan antara lain:
- Kondisi jalur/ruang pejalan kaki yang ada saat ini
- Ragam pusaka (bangunan bersejarah, kuliner, tradisi & atraksi)
- Flora dan fauna (burung-burung) lokal
- Perilaku para pengguna jalan terhadap fasilitas pedestrian yang tersedia.
Hasil akhir dari proses pemetaan ini diharapkan dapat mendorong warga Yogyakarta dan wisatawan untuk kembali berjalan kaki dengan menampilkan hal-hal yg menarik di sekitar jalur pejalan kaki.
Untuk mengawali kegiatan pemetaan ini, kami menyelenggarakan lokakarya yang salah satu tujuannya guna mengundang relawan dari berbagai latar belakang pengetahuan untuk ikut serta memetakan.
Lokakarya akan diselenggarakan pada:
Sabtu dan Minggu
26 – 27 Mei 2012
di Langgar KH. Ahmad Dahlan, Jl. Nyi Ahmad Dahlan, Kauman (dalam konfirmasi)
Agenda:
Sabtu ( pk. 13.00 – 17.00):
Belajar sambil bermain tentang proses pembuatan Peta Hijau dan berbagai hal tentang heritage, flora & fauna di perkotaan & fasilitas pejalan kaki. Juga ada pemutaran video-video pendek.
Minggu (pk. 08.30 – 15.00):
Simulasi: berjalan-jalan sambil mencoba melakukan pemetaan di sekitar Kauman.
Workshop ini terbuka bagi siapa saja yang suka jalan-jalan.
GRATIS! + snack + wawasan + teman baru
(Mohon maaf panitia tidak menyediakan makan siang )
Informasi dan Pendaftaran, hubungi:
INU 0856 4331 1441 atau MELLY 0815 9506 400
Pendaftaran paling lambat: Kamis, 24 Mei 2012 (Terbatas untuk 40 peserta)
Kegiatan pemetaan ini dilakukan secara mandiri dan terbuka bagi siapa pun dan komunitas apapun untuk berkolaborasi & saling menguatkan.
Twitter: @petahijau
Surel: phpejalankaki@gmail.com
-
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id