Re: [greenlifestyle] Undangan Seminar Publik: "Selamatkan Hutan Aceh" sekaligus Peringatan Hari Bumi Sedunia

Mbak melly yb. Tks byk unfangannya. Mohon maaf u sementara sy belum bs gabubg dulu, akibat kecelakaan kaki belum sembuh. Selamat n sukses kegiatannya. Slamat Hari Bumi. Slm HL. Ning P

Sent from my BlackBerry

---

From: armely meiviana <ameiviana@gmail.com>

Sender: greenlifestyle@googlegroups.com

Date: Mon, 22 Apr 2013 08:57:32 +0700

To: greenlifestyle<greenlifestyle@googlegroups.com>

ReplyTo: greenlifestyle@googlegroups.com

Cc: <jaynr2004@yahoo.com>

Subject: Re: [greenlifestyle] Undangan Seminar Publik: "Selamatkan Hutan Aceh" sekaligus Peringatan Hari Bumi Sedunia

Menyambung undangan di bawah, bagi yang merasa bahwa pembukaan 1,2 juta hektar hutan di Aceh ini harus dihentikan, bisa mengisi petisi di:

www.change.org/id/petisi/zaini-abdullah-selamatkan-1-2-juta-hektar-hutan-aceh#

Saat ini yang menandatangani baru 19 ribu orang.

Selain itu, kemarin di acara pameran pendidikan perubahan iklim di JCC, ada acara bincang2 tentang buku 'MENJAGA HUTAN KITA: Pro-Kontra Kebijakan Moratorium Hutan dan Gambut'. Buku ini ditulis oleh Agus Purnomo (Pungki), Staf Khusus Presiden Bidang Perubahan Iklim.

Di acara tersebut, ada pertanyaan yang dilontarkan oleh peserta terkait dengan pembukaan lahan 1,2 juta hektar utk tambang, industri sawit & kertas. Tepatnya, bagaimana posisi Agus Purnomo terkait dengan keseriusan presiden utk mencapai target penurunan emisi 26% dan kasus hutan di aceh.

Kira-kira begini responnya:

"Sebelumnya Irwandi, Gubernur Aceh, telah menerapkan moratorium penebangan hutan. Namun setelah beberapa tahun berselang, ternyata kebijakan menerapkan moratorium ini tidak memberikan pemasukan bagi Daerah Aceh. Tentu saja ga akan ada uang yang masuk jika hanya melakukan moratorium, tanpa ada upaya lain. Jadi sekarang Aceh, oleh Irwandi juga, membuka kembali hutannya.

Provinsi Aceh merupakan daerah istimewa, di mana mereka punya kebebasan untuk mengatur dirinya sendiri. Jadi tidak banyak yang bisa dilakukan oleh pemerintah pusat. Beban tidak bisa ditumpukan pada presiden dan menteri kehutanan yang berada di pusat.

Perlu ada kemauan dan upaya dari masyarakat Aceh sendiri, warga yang tinggal di sekitar hutan yang terkena dampak langsung, untuk menolak pembukaan hutan."

Salam,

melly

2013/4/21 Sheila Kartika <sheilakartika88@gmail.com>

Melalui surat ini, perkenankan kami menyampaikan permohonan kepada rekan-rekan untuk hadir pada seminar publik berjudul "Selamatkan Hutan Aceh" pada:

Hari, tanggal : Senin, 22 April 2013

Waktu : Pk. 15.00 Wib - selesai.

Tempat : Aula PP Muhammadiyah, Jl. Menteng Raya, Jakarta Pusat

Narasumber : Tgk. H. Imam Syuja' (penasehat Muhammadiyah Aceh), Elfian

Effendi (Direktur Greenomics), Sely Martini (ICW), dan Fikar W. Eda (seniman Aceh).

Moderator : Pangeran Siahaan (Provocative Proactive)

Dibuka oleh : M Busyro Muqoddas

Seminar publik ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada setiap tanggal 22 April. Seminar publik ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran publik tentang keselamatan hutan di Indonesia, khususnya di Aceh. Pertama, 'Moratorium Norwegia' berakhir 20 Mei tahun ini. Kedua, RTRW baru Aceh berpotensi mengurangi hutan lindung Aceh, termasuk hutan tropis Warisan Dunia yang ditetapkan UNESCO, dan situs penting lainnya di seluruh Ekosistem Leuser yang dilindungi. Pernyataan dari CEO perusahaan East Asia Minerals Corporation di Toronto Ed Rochette mengumumkan "kemajuan baik & berita positif" ekstraksi mineral di Aceh, mengonfirmasi 1,2 Juta Hektar yang pernah dibantah Kemhut (http://smh.com.au/world/indonesian-forest-open-for-mining-logging-20130417-2i0gs.html).

Demikian undangan ini disampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Usman Hamid

Ketua Dewan Pengurus

PS: Untuk konfimasi kehadiran, mohon hubungi saya di 0811812149 / usman.kontras@gmail.com atau Ogi di 0857 1179 2337 / ogi.wicaksana@gmail.com

--
salam,
Sheila Kartika

--
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 
 

--
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 
 

Re: [greenlifestyle] Undangan Seminar Publik: "Selamatkan Hutan Aceh" sekaligus Peringatan Hari Bumi Sedunia

Menyambung undangan di bawah, bagi yang merasa bahwa pembukaan 1,2 juta hektar hutan di Aceh ini harus dihentikan, bisa mengisi petisi di:

www.change.org/id/petisi/zaini-abdullah-selamatkan-1-2-juta-hektar-hutan-aceh#

Saat ini yang menandatangani baru 19 ribu orang.

Selain itu, kemarin di acara pameran pendidikan perubahan iklim di JCC, ada acara bincang2 tentang buku 'MENJAGA HUTAN KITA: Pro-Kontra Kebijakan Moratorium Hutan dan Gambut'. Buku ini ditulis oleh Agus Purnomo (Pungki), Staf Khusus Presiden Bidang Perubahan Iklim.

Di acara tersebut, ada pertanyaan yang dilontarkan oleh peserta terkait dengan pembukaan lahan 1,2 juta hektar utk tambang, industri sawit & kertas. Tepatnya, bagaimana posisi Agus Purnomo terkait dengan keseriusan presiden utk mencapai target penurunan emisi 26% dan kasus hutan di aceh.

Kira-kira begini responnya:

"Sebelumnya Irwandi, Gubernur Aceh, telah menerapkan moratorium penebangan hutan. Namun setelah beberapa tahun berselang, ternyata kebijakan menerapkan moratorium ini tidak memberikan pemasukan bagi Daerah Aceh. Tentu saja ga akan ada uang yang masuk jika hanya melakukan moratorium, tanpa ada upaya lain. Jadi sekarang Aceh, oleh Irwandi juga, membuka kembali hutannya.

Provinsi Aceh merupakan daerah istimewa, di mana mereka punya kebebasan untuk mengatur dirinya sendiri. Jadi tidak banyak yang bisa dilakukan oleh pemerintah pusat. Beban tidak bisa ditumpukan pada presiden dan menteri kehutanan yang berada di pusat.

Perlu ada kemauan dan upaya dari masyarakat Aceh sendiri, warga yang tinggal di sekitar hutan yang terkena dampak langsung, untuk menolak pembukaan hutan."

Salam,

melly

2013/4/21 Sheila Kartika <sheilakartika88@gmail.com>

Melalui surat ini, perkenankan kami menyampaikan permohonan kepada rekan-rekan untuk hadir pada seminar publik berjudul "Selamatkan Hutan Aceh" pada:

Hari, tanggal : Senin, 22 April 2013

Waktu : Pk. 15.00 Wib - selesai.

Tempat : Aula PP Muhammadiyah, Jl. Menteng Raya, Jakarta Pusat

Narasumber : Tgk. H. Imam Syuja' (penasehat Muhammadiyah Aceh), Elfian

Effendi (Direktur Greenomics), Sely Martini (ICW), dan Fikar W. Eda (seniman Aceh).

Moderator : Pangeran Siahaan (Provocative Proactive)

Dibuka oleh : M Busyro Muqoddas

Seminar publik ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada setiap tanggal 22 April. Seminar publik ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran publik tentang keselamatan hutan di Indonesia, khususnya di Aceh. Pertama, 'Moratorium Norwegia' berakhir 20 Mei tahun ini. Kedua, RTRW baru Aceh berpotensi mengurangi hutan lindung Aceh, termasuk hutan tropis Warisan Dunia yang ditetapkan UNESCO, dan situs penting lainnya di seluruh Ekosistem Leuser yang dilindungi. Pernyataan dari CEO perusahaan East Asia Minerals Corporation di Toronto Ed Rochette mengumumkan "kemajuan baik & berita positif" ekstraksi mineral di Aceh, mengonfirmasi 1,2 Juta Hektar yang pernah dibantah Kemhut (http://smh.com.au/world/indonesian-forest-open-for-mining-logging-20130417-2i0gs.html).

Demikian undangan ini disampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Usman Hamid

Ketua Dewan Pengurus

PS: Untuk konfimasi kehadiran, mohon hubungi saya di 0811812149 / usman.kontras@gmail.com atau Ogi di 0857 1179 2337 / ogi.wicaksana@gmail.com

--
salam,
Sheila Kartika

--
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 
 

--
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 
 

[greenlifestyle] Undangan Seminar Publik: "Selamatkan Hutan Aceh" sekaligus Peringatan Hari Bumi Sedunia

Melalui surat ini, perkenankan kami menyampaikan permohonan kepada rekan-rekan untuk hadir pada seminar publik berjudul "Selamatkan Hutan Aceh" pada:

Hari, tanggal : Senin, 22 April 2013

Waktu : Pk. 15.00 Wib - selesai.

Tempat : Aula PP Muhammadiyah, Jl. Menteng Raya, Jakarta Pusat

Narasumber : Tgk. H. Imam Syuja' (penasehat Muhammadiyah Aceh), Elfian

Effendi (Direktur Greenomics), Sely Martini (ICW), dan Fikar W. Eda (seniman Aceh).

Moderator : Pangeran Siahaan (Provocative Proactive)

Dibuka oleh : M Busyro Muqoddas

Seminar publik ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada setiap tanggal 22 April. Seminar publik ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran publik tentang keselamatan hutan di Indonesia, khususnya di Aceh. Pertama, 'Moratorium Norwegia' berakhir 20 Mei tahun ini. Kedua, RTRW baru Aceh berpotensi mengurangi hutan lindung Aceh, termasuk hutan tropis Warisan Dunia yang ditetapkan UNESCO, dan situs penting lainnya di seluruh Ekosistem Leuser yang dilindungi. Pernyataan dari CEO perusahaan East Asia Minerals Corporation di Toronto Ed Rochette mengumumkan "kemajuan baik & berita positif" ekstraksi mineral di Aceh, mengonfirmasi 1,2 Juta Hektar yang pernah dibantah Kemhut (http://smh.com.au/world/indonesian-forest-open-for-mining-logging-20130417-2i0gs.html).

Demikian undangan ini disampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Usman Hamid

Ketua Dewan Pengurus

PS: Untuk konfimasi kehadiran, mohon hubungi saya di 0811812149 / usman.kontras@gmail.com atau Ogi di 0857 1179 2337 / ogi.wicaksana@gmail.com

--
salam,
Sheila Kartika

--
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 
 

[greenlifestyle] invitation to consultant

Maaf untuk X-posting dan mohon jalurnya dapat dimanfaatkan pak/ibu Moderator.

Siapa tahu ada yang berminat.

Salam,

ES

EEP INDONESIA

 

-

 

INVITATION TO CONSULTANTS

 

Energy and Environment Partnership with Indonesia (EEP Indonesia) programme is funded by the Ministry for Foreign Affairs of Finland(MFA) and implemented in cooperation with the Directorate General of New Renewable Energy and Energy Conservation of the Ministry of Energy and Mineral Resources of Indonesia. EEP Indonesia promotes development of innovative and sustainable financing mechanisms for renewable energy (RE) services and provides funding for renewable energy related projects in the Provinces of Central Kalimantan and Riau. EEP Indonesia also facilitates capacity building to relevant government agencies and potential project developers and contributes to the development of renewable energy friendly policies in Indonesia.

Currently EEP Indonesia is looking for consultants (a team of two or three members) to facilitate the following initiative:

·    Development of an Integrated Regional Energy Master Plan (MPRE) for the Province of Central Kalimantan in Indonesia.

This master plan is also referred to as a Regional Energy Plan (RUED, Rencana Umun Energi Daerah).

The consultancy and the related planning process shall be implemented in June - December 2013.

Groups of consultants, consulting companies,national or international research institutes and NGOs are requested to formulate proposals for the implementation of this consultancy and submit their proposals to the EEP Indonesia National Coordination Unit by 20 May 2013.

Participants shall be informed about the selection of the consultant by the end of May 2013.

For further information and guidance (Terms of Reference for the consultancy) please visit the EEP Indonesia website, www.eepindonesia.org.

National Coordination Unit, EEP Indonesia

Re: [greenlifestyle] Fwd: International Symposium on Coastal Cities, Marine Resources and Climate Change in the Coral Triangle

Bagus yaa.. thanks, Ir... untuk info-nya.. :) salam, anita --- On Wed, 4/17/13, Irma Dana <irma.dana@gmail.com> wrote: From: Irma Dana <irma.dana@gmail.com> Subject: [greenlifestyle] Fwd: International Symposium on Coastal Cities, Marine Resources and Climate Change in the Coral Triangle To: lingkungan@yahoogroups.com, greenlifestyle@googlegroups.com, readersdigest_indonesia@yahoogroups.com, "pantau-narasi" <pantau-narasi@yahoogroups.com> Date: Wednesday, April 17, 2013, 12:45 AM ---------- Forwarded message ---------- From: Nurul Winarni <nwinarni@gmail.com> Date: Tue, Apr 16, 2013 at 4:32 PM Subject: Fwd: International Symposium on Coastal Cities, Marine Resources and Climate Change in the Coral Triangle To: irma@dana.web.id The Association of Pacific Rim Universities Sustainability and Climate Change Program (APRU SCC) in collaboration with the University of Indonesia's Research Centre for Climate Change invites you to the International Symposium on Coastal Cities, Marine Resources and Climate Change in the Coral Triangle. Is this email not displaying correctly? View it in your browser. International Symposium on Coastal Cities, Marine Resources and Climate Change in the Coral Triangle University of Indonesia, Depok, Indonesia 3-5 July 2013 click here for registration click here for oral / poster submission FURTHER INF0 email: info@rccc.ui.ac.id website: rccc.ui.ac.id twitter: @rcccui Important Dates 5 February 2013 Call for symposium 30 April 2013 Early registration fee ends 30 May 2013 Deadline for abstract submission 15 June 2013 Registration closed 3 July 2013 Participants arrive, opening of the symposium 4-5 July 2013 Plenaries and symposia 6 July 2013 Post-symposia field trip Coastal communities around the Pacific Rim urgently require sustainable solutions to address the mounting challenges of urban development and population growth, the over exploitation of marine resources and loss of biodiversity, coupled with the growing necessity to adapt to, and build resilience for, more frequent and intense extreme weather events and climate change induced sea-level rise. In few places are these challenges more apparent than in the island archipelago of Indonesia, the fourth most populous country in the world centered in the biodiversity rich, but ecologically fragile Coral Triangle. Jakarta, the nation's capital is the region's largest and fastest growing metropolitan city. The plethora of urban sustainability challenges facing Jakarta were highlighted earlier this year by the floods that left numerous dead and tens of thousands homeless in a city in which over a third of the land area sits below sea level. To address these shared challenges this APRU Symposium brings together the top academic minds from the Asia-Pacific's leading research universities to link knowledge to action through collaborative dialogue with local and regional policymakers, enterprise bodies and other key partners on sustainable solutions for the City of Jakarta, Indonesia and the region. Venue The first and second day of the symposium will be based at The Sultan Hotel, Jakarta. The third day of the symposium will be held at new Central library, 'Crystal of Knowledge' on the campus of the University of Indonesia in Depok, Jawa Barat. The campus encompasses a 300 hectare area comprising faculty buildings, an urban forest and wetlands. The campus is connected by bicycle paths and there are free riding of 'yellow' campus bus.   Program The symposium will be opened by the Vice President of the Republic of Indonesia. Key note speakers are Charles F. Kennel, former Associate Administrator at NASA and Director of Mission to Planet Earth, presently is on the Sustainability and Climate Change Program Committee of APRU; and Joko Widodo, the Governor of DKI Jakarta. Symposium topics are: Key-note panel discussion: Marine resources, challenges in adaptation toward sustainable cities Linking technology, policy and economic investment to adapt to climate change Population demography, health, and climate change in coastal environment Coastal, coral reefs, and small islands management in adaptation to climate change Partner's perceptions in climate change adaptation program for coastal cities and marine resources Parallel session: Coastal and coral reef biodiversity in response to climate change Parallel session: The impacts of climate change to natural and man-made environment Parallel session for graduate students: Creating Innovative solutions and breakthrough in climate change research Parallel session for graduate students: Environmental movement Poster session Coastal and coral reef biodiversity in response to climate change The impacts of climate change to natural and man-made environment Population demography, health, and climate change in coastal environment Fees Registration fee includes symposium kit, two-day symposiums including two times coffee breaks and lunch each day as well as welcoming dinner. 1 USD is roughly equal to Rp. 9,600 Indonesian Rupiah (IDR). Registration fee includes symposium kit, two-day symposiums including two times coffee breaks and lunch each day as well as welcoming dinner. 1 USD is roughly equal to Rp. 9,600 Indonesian Rupiah (IDR).   Early bird (before 15 April 2013) IDR After 15 April 2013 IDR International participant 2,000,000 2,250,000 Indonesian participant 1,500,000 1,750,000 International student 950,000 1,200,000 Indonesian student 400,000 650,000 Research Center for Climate Change - University of Indonesia Gedung PAU Rektorat Lt 8,5 - Kampus Universitas Indonesia Depok 16424 - Indonesia ph. +62217867222 ext. 100347 / +622160878040 fax. +622171030606 @rcccui info@rccc.ui.ac.id © 2013 RCCCUI -- Nurul L. Winarni Research Scientist Research Center for Climate Change - University of Indonesia Gd. Rektorat Lt. 8.5 Kampus UI Depok Depok 16424 Tel. +62-21-7867222 ext. 100347 Fax. +62-21-78849119 Email 1. n.winarni@rccc.ui.ac.id Email 2. nwinarni@gmail.com -- Irma Dana link to:  www.dawala.wordpress.com e-mail: irma@dana.web.id            irma.dana@gmail.com -- Irma Dana http://dawala.wordpress.com [lagi belajar nulis -- -- You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email! To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

--
--
You received this message because you are subscribed to the Google Groups "GreenLifestyle" group - Share this email!
To post to this group, send email to greenlifestyle@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to greenlifestyle-unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at http://groups.google.com/group/greenlifestyle?hl=id
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "GreenLifestyle" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke greenlifestyle+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.